Prediksi Puncak Covid-19 di Jatim Pertengahan Juni 2020

Prediksi Puncak Covid-19 di Jatim Pertengahan Juni 2020
SHARE

Prabangkaranews.com – Surabaya – Tim Satuan Gugus Tugas Percepatan covid-19 Jawa Timur memperkirakan penyebaran Covid-19 di Jatim akan mencapai puncak pada pertengahan Bulan Juni 2020.

Agar prediksi tersebut tidak meleset dari perkiraan maka kita diharuskan untuk optimis dan disiplin tinggi mematuhi protocol kesehatan dari pemerintah.

Berdasarkan kurva di atas pertengahan Juni kasus di jatim mencapai puncaknya dengan syarat masyarakat disiplin mematuhi protokol kesehatan sekitar 3.600 -3.700 akumulasi kasus Covid di Jatim.

Namun trend sampai dengan  tanggal 8 Mei 2020 masih dibawah kurva prediksi Covid-19 berdasarkan fenomena yang terjadi saat ini.

Mudah-mudahan meledaknya jumlah pasien Covid-19, yang diperkirakan pada pertengahan Bulan Juni  akan bisa ditekan, atau dipukul dengan perlakuan yang lebih keras lagi dari Pemerintah maupun masyarakat.

Baca Juga  Tutup Lattis Yonif 511/DY, Kasrem 081/DSJ : Jaga Kesehatan, Moril dan Semangat

Saat ini sudah banyak  upaya dari Pemerintah  Jatim, Pemkab dan masyarakat  dengan masif, optimisme agar kasus tidak sampai seperti yang diperkirakan.

Upaya Pemprov Jatim  dalam mempersiapkan puncak Covid-19 di Jatim.

  1. Pemeriksaan masif melalui kegiatan ekspansi kapasitas lab dari 366 test / hari menjadi 1.202 test per hari.
  2. Promosi kesehatan.  Melakukan edukasi multichanel, pengembangan forum online Covid dengan 1.632 volunter kesehatan, radar covid-19, pengembangan game edukasi-charity covid-19.
  3. Pelacakan agresif. Nelusuri kontak dan mencari orang-orang yang berhubungan karo pasien positif, utamanya kasus Temboro, Sampoerna, Pujon, karo Asrama Haji.
  4. Perberlakuan kewajiban penggunaan masker di tengah masyarakat.
  5. Pemberlakuan  PSBB di wilayah Kabupaten lainnya di Jatim.
  6. Meningkatkan  jumlah Rumah Sakit Rujukan.
  7. Membangun Rumah Sakit khusus untuk  pasien Covid 19.
  8. Menambah jumlah tim kesehatan, membuka rekrutmen relawan kesehatan.
  9. Membuat  ruang observasi di semua  desa/kelurahan se Jawa Timur.
Baca Juga  Sebaran Covid-19 di Pacitan, Jawa Timur per 2 Juni 2020

 

Semoga dengan melaksanakan doa dan ihtiar Covid-19 segera terselesaikan.  Sehingga kita semua dapat beraktivitas seperti sediakala.  Amiin YRA