Hujan Deras Menyebabkan Banjir di RT 03, 04 Dusun Krajan, Desa Sirnoboyo, Pacitan

PRABANGKARANEWS.COM || PACITAN – Hujan deras yang mengguyur Pacitan terutama dari Kecamatan Kebonagung, membuat Sungai Jelok-Sirnoboyo meluap terutama di wilayah Jelok Kayen. Hal ini mengakibatkan wilayah RT 03, Rt 04, Dusun Krajan Sungai kecil meluap yang disebabkan sistem pembuangan drainase yang tidak lancar. Saluran drainase untuk membuang air limpahan dari singai kecil hanya gorong-gorong kecil di utara Jembatan Sirnoboyo, menuju saluran drainase Ngasem Sirnoboyo. Dulu sebelum ada JLS air cepat surutnya. Jumlah terdampak 130 kk.
Trauma warga banjir besar 3 tahun lalu membuat waspada. Sepeda motor, mobil, dan dokumen penting dibawa ke Jalan Lintas Selatan atau Ngepal RT 03, RW IV, Dusun Krajan, Desa Sirnoboyo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, yang wilayahnya agak tinggi.

Air mulai naik dan menggenangi Jalan Sirnoboyo-Plumbungan sekitar 0,5 m, jam 18.00 WIB. Minggu (1/11/2020). Jam 22.46 WIB masih belum surut, namun Sungai Jelok-Sirnoboyo mulai surut. SEkitar jam 00.00 WIB air sudah mulai surut, masyarakat yang tadinya waspada kini bisa istirahat malam.
Warga sampai jam 22.28 WIB masih berkumpul di Ngepal sebagai tempat pengungsian. Semoga Banjir segera surut sehingga masyarakat bisa tenang pulang ke rumah. Warga pengungsian juga ada Balita yang berumur 1 bulan dan anak-anak usia 7-12 tahun.
Selain itu juga ada usia di atas 65 tahun ada puluhan yang sebagain udah diungsikan di kerabatnya. Jika saluran drainase masih kecil dan tidak ada alternatif pembuangan lainnya jika hujan turun di hilir sungai Jelok-Sirnoboyo, masyarakat harap-harap cemas.