PWI dan AJI Palu Kawal Hasil Otopsi Jurnalis Situr Wijaya

PRABANGKARANEWS – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu tengah menantikan hasil resmi otopsi dari pihak kepolisian terkait penyebab meninggalnya jurnalis asal Palu, Situr Wijaya, di Jakarta pada Jumat (4/4).
Kedua organisasi profesi tersebut menyatakan akan mendampingi proses pengusutan kasus meninggalnya Situr yang ditemukan tak bernyawa di sebuah hotel di Jakarta.
Menurut Heru, anggota PWI Sulawesi Tengah, keluarga besar almarhum—terutama sang istri—telah menyampaikan harapan agar kasus ini bisa dituntaskan secara transparan. “Jika hasil otopsi menyatakan penyebab kematian adalah murni medis, maka seluruh proses akan kami tutup. Namun jika ditemukan indikasi pelanggaran hukum, tentu akan kami tindaklanjuti,” ujar Heru usai pemakaman almarhum di Desa Bangga, Kabupaten Sigi, Minggu (6/4).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan awal, sejumlah obat ditemukan di kamar tempat korban menginap, dilansir dari Antaranews Senin (7/4/25).
“Dokter forensik yang menangani autopsi menyatakan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, seperti jeratan atau sayatan. Memar yang tampak pada tubuh korban merupakan lebam jenazah,” kata Ade Ary. ( Ilham Kausar / Antaranews).