Presiden Prabowo Resmikan KEK Sanur dan Bali International Hospital

PRABANGKARANEWS – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur dan Bali International Hospital (BIH) di Kota Denpasar, Provinsi Bali, pada Rabu, 25 Juni 2025. Kehadiran dua fasilitas strategis ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan layanan kesehatan kelas dunia di Indonesia, khususnya di kawasan timur Indonesia.
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa negara harus hadir untuk menjamin kesehatan seluruh rakyat Indonesia. Ia menyatakan bahwa pelayanan kesehatan tidak boleh menjadi barang mewah, melainkan harus menjadi alat untuk menciptakan keadilan sosial dan pemerataan kesejahteraan di seluruh pelosok Tanah Air, dikutip dari media sosial @sekretariat.kabinet Jum’at (27/6/25).
Menurut Presiden, KEK Sanur bukan sekadar kawasan ekonomi, melainkan simbol komitmen pemerintah dalam membangun infrastruktur kesehatan yang modern, inklusif, dan berbasis kebutuhan rakyat. Dengan keberadaan KEK ini, Indonesia memperkuat posisinya sebagai tujuan layanan kesehatan unggulan di kawasan Asia Tenggara.

Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi terhadap Bali International Hospital yang telah dilengkapi dengan fasilitas dan teknologi terkini. Rumah sakit ini menyediakan layanan medis terpadu, termasuk kardiologi, onkologi, neurologi, gastroenterologi, dan ortopedi, yang semuanya tersedia dalam satu atap. Hal ini menunjukkan kesiapan Indonesia dalam menghadirkan pelayanan kesehatan berkelas internasional.
Dengan peresmian KEK Sanur dan BIH, pemerintah berharap dapat meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan masyarakat, sekaligus memperkuat daya saing sektor kesehatan nasional. Kehadiran fasilitas ini juga diharapkan menjadi bagian dari strategi jangka panjang Indonesia dalam membangun ekosistem pariwisata medis dan menarik kunjungan dari pasien internasional.