Gubernur Jatim: Pengendalian Covid 19 Kabupaten Pacitan Terbaik
PRABANGKARANEWS.COM || PACITAN – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi keberhasilan Pemerintah Kabupaten Pacitan dalam penanganan pandemi covid 19. Penegasan itu disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat acara penyerahan bantuan pemerintah Provinsi Jawa Timur di Pendopo Kabupaten Pacitan , Minggu (18/10/2020). Menurut gubernur, kabupaten di ujung selatan Jawa Timur ini telah terbukti mampu mengendalikan wabah korona sehingga tidak terjadi ledakan penyebaran.
“Dari 38 kabupaten/kota Kabupaten Pacitan paling bagus pengendalian covid 19”, ungkap Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Pendopo Kabupaten Pacitan.
Menurut Khofifah Indar Parawansa, apa yang dilakukan Bupati Pacitan dan seluruh komponen masyarakat dalam penanganan dan pengendalian covid 19 menjadi bukti bahwa semua bergerak, bersinergi dan berkolaborasi dengan baik. Sampai saat ini angka penderita positif covid 19 di Pacitan tergolong paling rendah begitu pula dengan angka kematian.
“ Apa yang sudah dicapai jangan sampai kendor namun tetap patuh menjalankan protokol kesehatan terutama memakai masker”, imbuhnya.
Menghadapi pilkada tidak lama lagi Gubernur Khofifah Indar Parawansa minta masyarakat mengikuti semua proses dengan baik namun tetap patuh pada protokol kesehatan. Dia berharap pandemi ini segera berlalu agar ekonomi kembali bergerak serta masyarakat menjadi sehat.
Sementara itu menurut Bupati Pacitan Indartato sampai saat ini jumlah akumulatif penderita positif covid 19 di Kabupaten Pacitan mencapai angka 178 kasus. Dari jumlah itu terkonfirmasi sembuh 134 orang, meninggal 4 orang dan 40 pasien masih dalam pemantauan.
Acara Penyerahan Bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Timur kepada masyarakat penerima manfaat merupakan rangkain kunjungan kerja Gubernur Jawa Timur di Kabupaten Pacitan. Ragam bantuan tersebut antara lain: 1) sertifikat program strategis nasional instansi pemerintah dan lembaga keagamaan; 2) BLT; 3) bantuan permodalan Bumdes; 4) bantuan masker pendamping desa; 5) bantuan sosial beras bagi KPM, PKH; dan 6) bantuan kredit program dana bergulir . Selain itu juga ada penyaluran KUR dari bank BRI, BNI dan Bank Mandiri.
