Berikut Pohon yang Mampu dalam Penyerapan dan Penyimpanan Air

Berikut Pohon yang Mampu dalam Penyerapan dan Penyimpanan Air
SHARE

PRABANGKARANEWS || Pohon memang memiliki banyak manfaat penting bagi lingkungan dan makhluk hidup di sekitarnya, terutama dalam hal penyerapan dan penyimpanan air. Di antara pohon-pohon yang dapat diandalkan dalam hal ini, beberapa yang perlu dicatat adalah:

Pohon Bambu (Bambuseae)

Bambu memiliki kemampuan unik dalam menjaga ekosistem air. Mereka berfungsi sebagai pengikat tanah dan air, mengurangi erosi, sedimentasi, longsor, dan banjir. Selain itu, bambu juga berperan sebagai gudang penyimpan air dan karbon. Tanaman ini telah dijadikan tanaman konservasi air dan tanah di beberapa negara.

Pohon Aren (Arenga Pinnata).

Pohon aren mampu menjadi penyimpan cadangan air dan memproduksi air nira atau tuak. Air ini juga digunakan untuk membuat gula merah. Akar serabutnya dapat mencegah erosi tanah dan mengikat air hujan, sehingga dapat mencegah banjir.

Baca Juga  Selamat ! Wisata "Pantai Kalipelus" Salah Satu Pemenang Lomba Desa Wisata Nusantara 2023 Jawa Timur

Pohon Beringin (Ficus benyaamia L)

Beringin bukan hanya berfungsi sebagai pohon peneduh, tetapi juga dapat menghilangkan racun di udara. Mereka juga berperan sebagai pelindung mata air dengan kemampuan mengendalikan penguapan dan menyimpan air yang baik.

Pohon Trembesi (Samanea saman)

Trembesi dapat menjadi solusi dalam mencegah banjir dan menyimpan air alami karena kemampuannya meneteskan air dari cabangnya. Pohon ini memiliki umur yang panjang, sehingga efektif dalam mengatur siklus hidrologi.

Pohon Randu (Kapuk Randu)

Pohon randu, juga dikenal sebagai kapuk randu, tumbuh besar dan mampu mencegah erosi di daerah lereng gunung. Mereka juga dapat menyimpan cadangan air, sehingga cocok untuk digunakan dalam program konservasi dan rehabilitasi.

Baca Juga  Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Beri Penghargaan ke Pecalang Bali Karena Berprestasi

Pohon Kepuh (Sterculia foetida L)

Kepuh memiliki manfaat luar biasa sebagai penahan air. Berbagai bagian dari pohon ini, mulai dari bagian atas hingga akar, berperan dalam mengatur siklus hidrologi dan menahan air tanah dalam kapasitas yang besar.

Pohon Gayam (Sterculia foetida L)

Gayam tumbuh hingga ketinggian 20 meter dan dapat digunakan sebagai peneduh pekarangan rumah. Mereka berperan dalam menarik air ke permukaan dan menyimpan cadangan air.

Pohon Bendo (Artocarpus elasticus)

Pohon bendo dapat tumbuh tinggi hingga mencapai 65 meter dan memiliki akar yang kuat yang mampu mencegah erosi dan longsor. Mereka juga dapat menyerap air dari lapisan tanah yang dalam, menjadikannya pohon yang penting dalam konservasi air.

Baca Juga  Peringati Harlah NU Ke - 99, Bupati Ony Anwar Harsono; Bersama-sama Mengentas Kemiskinan di Ngawi

Mengingat pentingnya peran pohon dalam menjaga ekosistem air dan mencegah bencana seperti banjir, pohon-pohon ini seharusnya menjadi fokus dalam upaya pelestarian lingkungan dan penanganan masalah terkait air.