Krisis Kesehatan Anak Mengancam Malaysia: 1 dari 3 Anak Kelebihan Berat Badan
PRABANGKARANEWS – Malaysia tengah menghadapi krisis kesehatan yang semakin memburuk, setelah laporan terbaru mengungkapkan bahwa satu dari tiga anak di Malaysia kini tergolong kelebihan berat badan. Fakta mengkhawatirkan ini sebagian besar disebabkan oleh kecanduan masyarakat terhadap makanan dan minuman tinggi gula, dilansir dari Seasia.News Selasa (29/4/25).
Pejabat kesehatan memperingatkan bahwa konsumsi produk bergula — mulai dari minuman manis hingga camilan olahan — yang meluas di kalangan anak-anak, telah menciptakan lingkungan kebiasaan makan tidak sehat sejak usia dini.
Jika tren ini dibiarkan tanpa penanganan, para ahli memperingatkan bahwa Malaysia berisiko menghadapi lonjakan penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan berbagai kondisi terkait obesitas di masa depan, ketika anak-anak ini tumbuh dewasa.
Para pegiat kesehatan masyarakat menyerukan intervensi segera dan komprehensif, termasuk:
-
Pengetatan regulasi pemasaran produk bergula kepada anak-anak,
-
Peningkatan pajak terhadap makanan tinggi gula,
-
Kampanye edukasi publik yang lebih masif untuk mendorong pola makan dan gaya hidup sehat bagi anak-anak dan keluarganya.
Tanpa tindakan tegas untuk mengatasi akar masalah konsumsi gula berlebih ini, para ahli memperingatkan bahwa Malaysia akan menghadapi krisis kesehatan masyarakat besar-besaran, yang dapat membebani sistem layanan kesehatan dan menurunkan kualitas hidup jutaan warga di dekade-dekade mendatang.
