Terobosan AI: Ilmuwan Jepang Ciptakan “Google Translate” untuk Ayam, Ungkap Bahasa Emosi Lewat Suara

Terobosan AI: Ilmuwan Jepang Ciptakan “Google Translate” untuk Ayam, Ungkap Bahasa Emosi Lewat Suara
SHARE

PRABANGKARANEWS, Tokyo – 4 Mei 2025,  Dalam kolaborasi unik antara kecerdasan buatan (AI) dan ilmu perilaku hewan, para peneliti di Jepang berhasil mengembangkan sistem AI yang mampu menerjemahkan suara ayam—dari kokokan hingga cluck biasa—menjadi isyarat emosional dan komunikasi dengan akurasi yang mencengangkan.

Teknologi mutakhir ini dibangun menggunakan algoritma lanjutan dan model deep learning yang dilatih dari ribuan rekaman suara ayam dalam berbagai kondisi emosional, seperti rasa takut, lapar, puas, hingga stres. Hasilnya, sistem ini mampu mengidentifikasi pola vokal yang sangat halus—seperti nada, frekuensi, dan irama—yang sering kali luput dari pendengaran manusia.

Penemuan ini dianggap sebagai “Google Translate untuk ayam,” dan membuka kemungkinan baru dalam memperlakukan hewan ternak secara lebih etis dan penuh perhatian. Peternak, misalnya, dapat mengetahui kapan ayam mereka merasa tidak nyaman, stres, atau butuh perhatian, hanya dengan memantau pola suara.

Baca Juga  Upaya Meningkatkan Keterlibatan Pemuda dalam Pemilu 2024: Ajakan Bupati Pacitan untuk Hadir di TPS

Meski masih dalam tahap awal dan membutuhkan pengembangan lebih lanjut, teknologi ini mencerminkan potensi luar biasa untuk menjembatani komunikasi antara manusia dan hewan. Bahkan, para ilmuwan optimis teknologi serupa bisa diterapkan pada hewan lain seperti sapi, babi, hingga hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.

Penelitian ini bukan hanya mengundang senyum, tetapi juga menggugah: mungkinkah di masa depan kita benar-benar bisa “berbicara” dengan hewan peliharaan seperti dalam cerita-cerita dongeng.

Sumber: Seasia.News.com