Update Covid-19 di Jatim, per 25 Mei 2020

Update Covid-19 di Jatim, per 25 Mei 2020
SHARE

Prabangkaranews.com –  Surabaya – Berikut Update  situasi Covid-19 di Jatim  berdasarkan data yang tercatat di Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Prop. Jatim.  Masih tingginya penambahan pasien terkonfirmasi Covid-19 di Jatim  Terjadi lonjakan kasus terbanyak selama pandemi berlangsung dengan penambahan +233 kasus baru.  Hari Senin  (25/05/2020), pukul 20.00 WIB.

Jumlah total akumulasi sejak kasus pertama di Propinsi Jatim sebanyak 3.875 orang positif Covid-19. Dengan rincian 3.047  masih dirawat, dengan rincian dirawat di rumah berjumlah 1.356  kasus, di gedung 172 orang, dan  1.519  dirawat di Rumah Sakit Rujukan di Jatim.  Pasien positip Covid-19 yang masih dalam perawatan prosentase mencapai 78,63  % dari 3.875 dari total positif Covid-19.

Jumlah pasien Covid-18 yang sembuh terus bertambah dengan panambahan hari ini, 17 pasien sembuh, dengan akumulasi total menjadi 506. Prosentase 13,06 % dari jumlah total confirmasi Covid-19 sebesar 3.875.

Baca Juga  Kombes Pol Edy Sumardi : Jangan Sebar Video dan Foto Bom Bunuh Diri, Bisa di Pidana

Sedangkan pasien positip Covid-19 yang meninggal bertambah 9  pasien, sehingga total menjadi 303 orang. Oleh sebab itu prosentase kematian di Jawa Timur mengalami penurunan dengan jumlah prosentase meninggal 7.82 % dari 3.875  total positif Covid-19.

Jumlah Orang  Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 23.761 masih dalam pemantauan 4.054  orang.  ODP selesai dipantau 19.612  orang,  sedangkan total ODP yang meninggal   95  orang. ODP yang dipantau di  rumah sebanyak 3.752 orang, di gedung 38 orang, dan di Rumah Sakit 264 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 5.809  orang. Masih dalam pengawasan  2.712 orang.  PDP selesai diawasi 2.544 orang.   Sedangkan kematian  bertambah  sehingga total PDP meninggal 553 orang. PDP yang dipantau di  rumah sebanyak  852 orang, di gedung 12 orang, dan di Rumah Sakit 1.848 orang.

Baca Juga  Festival Bulan Merdeka Belajar: Inovasi Mahasiswa STKIP PGRI Pacitan Dipamerkan di Museum Mpu Tantular

Kota Surabaya penambahan +120 kasus baru, total 2.095; Kab. Sidoarjo penambahan +30 kasus baru, total 533; Kab Gresik penambahan sehingga total 132; Kab. Lamongan  penambahan +7 kasus baru, total 87; Kab. Probolinggo +6 kasus baru, total 83; Kab. Pasuruan penambahan +1 kasus baru, total 77; Kab. Magetan +4 kasus baru, total 71; Bojonegoro +6, total 49;  Kab. Lumajang +4 kasus baru, Total 44; Kab. Kediri + 13 kaaus, sehingga total 42; Kab. Tuban +20 sehingga total 40; Kab. Jombang +4 kasus, sehingga total 39. Pacitan penambahan tidak ada penambahan kasus baru, total 13.

Penambahan kasus masih tergolong tinggi sehingga pemerintah mengharapkan kerjasama dulur-dulur untuk mewujudkan gotong-royong skala besar bersama pemerintah dengan: mematuhi seluruh aturan PSBB yang telah disosialisasikan untuk daerah yang telah melakukan PSBB dan selalu menerapkan physical distancing.

Baca Juga  14 Korban Luka Akibat Tabrakan "Angkot VS Truk" di Jalan Tol Tangerang-Merak Dievakuasi Ditlantas Polda Banten

Untuk itu perlu kedisiplinan  dalam  mematuhi anjuran dari pemerintah: Mari kita jaga yang sehat agar tetap sehat, yang sakit harus sehat.

Oleh sebab patuhi dan ikuti  cara sebagai berikut: cuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik, disiplin jaga jarak 2 meter, gunakan masker kain untuk masyarakat saat keluar rumah, memutus mata rantai penyebaran covid-19 dengan menghindari kerumunan manusia, jika ada gejala isolasi mandiri dan lakukan konsultasi kesehatan melalui saluran telepon online di tempat  terdekat, bersifatlah jujur pada petugas saat pemeriksaan, jika terpaksa keluar tumah taatilah protokol kesehatan, melaksanakan kegiatan ibadah di bulan ramadhan di rumah, jika masih melaksanakan ibadah di mushola atau masjid disiplin mematuhi protokol kesehatan.

Semoga dengan melaksanakan doa dan ihtiar Covid-19 segera terselesaikan.  Sehingga kita semua dapat beraktivitas seperti sediakala.  Amiin YRA