Budidaya Ikan Air Tawar Sistim Bioflok Mendapatkan Apresiasi Danrem 071/ Wijayakusumah

Budidaya Ikan Air Tawar Sistim Bioflok Mendapatkan Apresiasi Danrem 071/ Wijayakusumah
SHARE

PRABANGKARANEWS.COM | Kota Pekalongan – Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Dwi Lagan Syafrudin, S.I.P bersama Ketua Persit Kartika Candra Kirana Koorcab Rem 071/WK didampingi Kasi Intel Rem 071 dan Kasi Ops Rem 071 mengadakan kunjungan kerja di Kodim 0710/Pekalongan, pada hari Kamis (9/7/2020).

Danrem 071  berkunjung ke Kodim 0710, in untuk bertatap muka langsung dan memperkenalkan diri sebagai Komandan Korem 071 yang baru kepada prajurit dan persit Kodim 0710/Pekalongan.  Selain itu  juga untuk melihat sarana dan prasarana serta bangunan yang ada dilingkungan Makodim.

Salah satu yang sangat menarik perhatian dari Komandan Korem 071 kepada kegiatan Kodim 0710 berkaitan dengan budidaya ikan air tawar (ikan nila) yang dikembangkan oleh Kodim 0710/Pekalongan, yang ditempatkan  di depan lapangan apel Makodim.

Baca Juga  Munajat Kubro "Untuk Keselamatan NKRI dan Kemenangan Palestina" di Monas

 

Kolonel Inf Lagan menyempatkan diri untuk melihat secara langsung budidaya ikan air tawar yang dikembangkan dengan sistim Bioflok dan berkesempatan memberi makan pada ikan-ikan tersebut.

“Budidaya ikan ini sangat bagus dan bisa dikembangkan ditempat lain, dan kegiatan yang sangat menginpirasi”, ungkap Danrem.

Untuk menunjang ketahanan pangan saat ini Kodim 0710/Pekalongan memanfaatkan lahan pekarangan yang sempit untuk ditanami sayuran dengan menggunakan sistem Model Kawasan Rumah Pangan Lestari (MKRPL), dan budidaya ikan nila dengan sistem bioflok.

Bioflok, yang merupakan kumpulan dari berbagai organisme baik bakteri, jamur, protozoa, ataupun algae yang tergabung dalam sebuah gumpalan (floc). Bioflok ini berasal dari kata “BIOS” yang artinya kehidupan dan “FLOC” yang berarti gumpalan.

Baca Juga  Mantan Panglima TNI, yang Juga Mantan Kasad, Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso Tutup Usia

Budidaya ikan dengan sistem bioflok ini merupakan teknik pemeliharaan ikan dengan memaksimalkan jumlah tebar ikan nila pada wadah terbatas, dengan mengkondisikan ekosistem  bioflok menjadi kaya mikroorganisme.

Kodim Pekalongan saat ini ada sekitar 1.000 ekor ikan nila yang dibudidayakan dengan 4 media bioflok yang dibuat, dengan masing-masing satu bioflok berisi 250 benih ikan nila.