Satgas Yonif 133/YS Gelar Pelatihan Beternak Ayam Boiler, Dongkrak Ekonomi Warga di Wilayah Perbatasan

Satgas Yonif 133/YS Gelar Pelatihan Beternak Ayam Boiler, Dongkrak Ekonomi Warga di Wilayah Perbatasan
SHARE

PRABANGKARANEWS.COM | Kapuas Hulu – Menjelang purna tugas, personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS tak kendor untuk memberikan darma bakti terbaiknya kepada warga perbatasan di wilayah Kalimantan Barat ini. Salah satunya menggelar penyuluhan dan pelatihan beternak ayam boiler.

Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 133/YS, Letkol Inf Hendra Cipta, SSos, dari Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Minggu (12/7/2020).

Dijelaskan Dansatgas, kegiatan yang merupakan bagian dari program Serbuan Teritorial Satgas Yonif 133/YS di daerah operasi, dilangsungkan pada Sabtu (11/7/2020).  Bertempat di Rumah Panjang Dusun Guntul, Desa Sungai Senunuk, Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar.

“Dengan penyuluhan dan pelatihan ini, Satgas Yonif 133/YS, bertujuan untuk memberdayakan  warga di wilayah perbatasan agar  lebih maksimal dalam meningkatkan pendapatan, terutama di masa-masa pandemi Covid-19 yang masih berlangsung,” jelas Letkol Hendra.

Baca Juga  PLH Bupati Pacitan Heru Wiwoho, Terima Penghargaan Kabupaten Terbaik STBM di Jatim

Kegiatan penyukuhan dan pelatihan ini dihadiri langsung oleh Danki SSK-1, Lettu Arh Deni Cahyo bersama para Danpos jajaran SSK-1, serta Kepala Dusun Guntul, Margaretha Siton.

Dalam kegiatan, teori dan praktik beternak ayam boiler yang baik dan benar disampaikan. oleh  personel Satgas Yonif 133/YS, Pratu Daniel Laoli.

Dijelaskan Pratu Daniel Laoli, ada beberapa tahapan yang harus dipenuhi untuk memulai beternak ayam boiler, sebagai berikut;

  1. Melakukan pemilihan bibit ayam secara selektif, dalam  memilih bibit ayam unggul.
  2. Kemudian menyediakan pakan ternak yang baik.
  3. Pemberian vitamin yang cukup guna mempercepat pertumbuhan dan menjaga daya tahan ternak terhadap penyakit.
  4. Pemilihan lokasi kandang, sebaiknya lokasi kandang jauh dari pemukiman. Tujuannya  untuk menghindari polusi udara yang timbul dari kotoran ayam.
Baca Juga  Lingkungan Hidup, Budayawan Putu Suasta; Prihatin Pengelolaan Sampah di TPA Suwung Denpasar

Beternak ayam boiler,  ada dua keuntungan yang didapat,  daging dan kotoran ayam sebagai campuran pupuk kandang.

Danki SSK-1, Lettu Arh Deni Cahyo, tujuan digelarnya penyuluhan dan pelatihan, untuk memberikan  motivasi  dalam rangka  membentuk para wirausahawan baru di wilayah perbatasan.

Hal ini diutarakan Lettu Deni Cahyo,  untuk merespon banyaknya pertanyaan perwakilan warga  seputar beternak ayam boiler, saat sesi tanya jawab.

“Mudah-mudahan, materi yang kami berikan bermanfaat buat warga, yang  bisa membangkitkan perekonomian di wilayah perbatasan agar  lebih baik ke depannya,” pungkas Lettu Deni Cahyo.

Sementara, Kadus Guntul, Margaretha Siton menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas terobosan bidang ekonomi yang dilakukan Satgas Yonif 133/YS kepada warga.

Baca Juga  Dukung Vaksinasi Nasional, Polda Banten Siapkan Bhabinkamtibmas dan Tenaga Kesehatan

“Terima kasih kepada Dansatgas Yonif 133/YS, Danki SSK-1 dan para Danpos yang sudah memberikan ilmu yang sangat berguna bagi warga. Karena selain menerima teori, warga juga mendapat pelatihan langsung di tiap-tiap pos perbatasan, khususnya di Pos Kapar,” ungkapnya.

*Sumber: Pen Yon-133