Danrem 071/Wijayakusuma; Gunakan Media Sosial dengan Bijak dan Jaga Keharmonisan Rumah Keluarga
PRABANGKARANEWS.COM | Pekalongan – Komandan Korem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P., didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro Ny. Dewi Lagan Safrudin, pada kunjungan kerjanya selama tiga hari di wilayah Kodim Pantura di jajaran Korem 071/Wijayakusuma.
Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P dalam pengarahannya kepada jajaran; Kodim 0710 / Pekalongan, Kodim 0711/Pemalang, Kodim 0712/Tegal, Kodim 0713/Brebes dan Kodim 0736/Batang menekankan kepada segenap prajurit, ASN dan Persit Kartika Chandra Kirana untuk masing-masing Cabang Kodim Pantura. agar memanfaatkan media sosial secara bijak dan selalu menjaga keharmonisan keluarga, Hari Rabu-Jumat (8-10/7/2020) bertempat di Makodim masing-masing.
Disampaikan Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P pada kunjungan perdananya, setelah menerima pemaparan masing-masing Dandim, diperlukan kemampuan para perwira Kodim, dalam mengemban tugas serta tanggungjawabnya dalam membina dan mengarahkan Babinsa yang merupakan ujung tombak satuan TNI AD yang berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“Dikaitkan dengan tugas, fungsi dan tanggung-jawab Komandan Kodim (Dandim), dengan keterbatasan Perwira yang ada, sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan tugas di lapangan. Sehingga diperlukan kemampuan berinovasi dan berkreasi sebagai seorang pemimpin,” ungkap Kolonel Dwi Lagan.
“Ini tantangan, yang membutuhkan inovasi dan kreatifitas para perwira. Di tengah perkembangan lingkungan strategis yang sangat dinamis terutama perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi. Sebagai pemimpin harus kreatif dan inovatif dalam membina para prajurit dan keluarganya, agar mampu melaksanakan Tupoksinya dengan baik, ” paparnya.
Kolonel Dwi Lagan mengingatkan kepada para perwira harus mampu membawa dan membimbing anak buahnya untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Sebagai satuan kewilayahan, hendaknya dapat memberdayakan secara maksimal potensi wilayah yang ada, dalam membantu permasalahan sosial kemasyarakatan.
“Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat membanjirnya informasi, fenomena tersebut akan membawa dampak positif dan negatif bagi kehidupan diri dan keluarga prajurit,” ungkapnya.
“Dampak positifnya adalah kemudahan akses informasi yang hampir tanpa batas, gunakan untuk menambah ilmu pengetahuan. Sedangkan dampak negatifnya pemberitaan di media sosial yang sulit membedakan antara yang benar dan salah yang sangat merugikan dan membingungkan, ” terangnya.
Diperlukan sifat kearifan, kedewasaan berfikir serta kehati-hatian dalam menyikapinya, setiap informasi di media sosial. Kemajuan teknologi tak mungkin menghindar, namun kita harus selalu hati-hati dalam penggunaannya, jangan sampai menjadi korbannya, ” jelasnya Kolonel Dwi Lagan.
Kolonel Dwi Lagan menegaskan kepada istri Dandim, agar tidak mudah terpengaruh dalam bersikap dan bertindak, maka kembalilah kepada jati diri sebagai prajurit, ASN dan sebagai istri pendamping suami.
” Menghimbau dapat menjaga keutuhan dan kerukunan dalam rumah tangga, karena keharmonisan rumah tangga merupakan kunci bagi keutuhan sebuah keluarga, sehingga anak anak akan tumbuh dengan baik di tengah keluarga yang harmonis,” ajaknya.
Secara khusus Danrem 071/Wijayakusuma, menyampaikan agar anggota Persit Kartika Chandra Kirana jajaran Koorcab Rem 071 dapat memanfaatkan dengan bijak kemajuan teknologi terutama penggunaan media sosial. “Hindarilah memuat konten maupun gambar yang menimbulkan reaksi negatif dan dapat mencemarkan institusi TNI AD dan keluarga “, tegasnya.
Harapannya agar anggota Persit Kartika Chandra Kirana jajaran Koorcab Rem 071/Wk dapat menumbuhkan kegiatan yang bermanfaat bagi anggota, keluarga, dan masyarakat.
“Saat ini, kita memasuki masa transisi pada situasi normal baru dan menuju masyarakat yang produktif dan bebas Covid-19, untuk itu disiplin terhadap protokol kesehatan,” tegasnya.
“Kolonel Dwi Lagan meminta penerapan disiplin “Protokol Kesehatan” dilakukan secara ketat sesuai dengan SOP. Apalagi, di wilayah jajaran Korem 071/Wijayakusuma khususnya di wilayah pantura sebagai salah satu jalur transportasi menuju beberapa wilayah di Pulau Jawa, sangat beresiko terhadap penyebaran Covid-19. Karenanya, lindungi diri dan keluarga dengan menerapkan standar “Protokol Kesehatan” dengan membiasakan diri memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, berolahraga dan menjaga kesehatan.
Editor: Agoes Hendriyanto